Judul artikel ini adalah "Kapal Induk, Kapal yang ditakuti lawan. Bikin ciut nyali".
Kapal Induk Gerald R Ford Class
Kapal ini memang bikin ciut nyali lawan guys. Bagaimana tidak? Kapalnya gedhe banget, pesawat jet tempurnya banyak. Kapal bodyguardnya pun juga gahar gahar, ada kapal selam, ada juga kapal perang. Mereka siap tempur jika ada yang menyerang kapal induk. Untuk lebih detilnya, simak spesifikasi salah satu kelas kapal induk di bawah ini.
Berdasarkan spesifikasi kapal induknya, apakah kapal induk ini benar benar hebat dan untouchable?
Jumlah Pesawat yang di angkut.
Gerald R. Ford Class
Melihat data kapasitas tampung, pesawat jet tempur yang bisa dibawa oleh kapal induk ini sebanyak lebih dari 75 unit. Sebagian berada di gladak kapal (di atas) dan sebagian berada di dek penyimpanan pesawat (di bawah gladak). Sangat sangat banyak sekali. Mampu menggempur sebuah negara atau kapal laut/kapal perang di lautan. Kekuatannya sangat luar biasa. Jika ada yang menyerang kapal ini dan kemudian gagal, sudah pasti pesawat pesawat jet tempurnya akan dikerahkan untuk melawan balik atau meluncurkan rudalnya.
Kemungkinan rudal lawan gagal menghancurkan kapal induk, sangatlah besar. Kapal induk ini dilengkapi radar dan senjata rudal berdasarkan deteksi radar yang kedua-duanya sama sama canggih. Rudal dan pesawat musuh apapun yang menyerang ke kapal akan mudah terdeteksi dan dapat dengan segera dieliminasi.
Radar
Dari segi radar, kapal ini menggunakan radar tercanggih pada saat ini. Tidak tanggung tanggung, kapal induk ini menggabungkan 2 radar sekaligus yakni AN/SPY-3 Multi Function Radar (MFR) menggunakan gelombang X-Band dengan bandwith 8 - 12 GHz, dan AN/SPY-6 Volume Search Radar (VSR) menggunakan gelombang S-Band dengan bandwith 2 - 4 GHz. Kedua radar ini digabungkan menjadi satu sistem dengan alat perangnya yaitu rudal RIM dan meriam Phalanx CIWS 20mm.
Radar AN/SPY-6 adalah radar pertahanan udara dan rudal. Kemampuan lain dari radar ini adalah mampu melakukan serangan elektronik menggunakan antena AESA nya. Sistem radar AESA ini sama yang digunakan pada pesawat tempur AS seperti F22, F35, F18, dan E/A 18.
Armament / Alat perang
Kapal induk ini dipersenjatai dengan rudal permukaan ke udara dan permukaan ke permukaan (jarak menengah), dan juga dipersenjatai dengan rudal jarak pendek (rudal anti kapal). Selain rudal, kapal induk ini dipersenjatai dengan meriam vulcan 20mm, dan senapan mesin kaliber 12.7mm. Persenjataan tersebut adalah :
RIM-162 Evolved Sea Sparrow Missile (ESSM) / Rudal permukaan ke udara, dan rudal permukaan ke permukaan. (Jarak menengah).
RIM 162 ESSM
Rudal ini merupakan rudal utama sebagai perisai diri dari rudal maupun pesawat musuh dan juga sekaligus sebagai rudal serang ke permukaan yang dipandu (dikoordinatkan, ditandai) oleh Drone atau Satelite buatan di orbit. Rudal ini jarak jangkaunya kelas menengah.
RIM-116 RAM (Rolling Airframe Missile)
RIM 116 RAM
Rudal ini merupakan rudal anti kapal berpemandu menggunakan frekuensi radio pasif/homing inframerah, atau inframerah saja, atau mode ganda yaitu inframerah diaktifkan (frekuensi radio dan homing inframerah).
Palanx CIWS
Palanx CIWS
Senjata ini merupakan senjata otomatis sebagai pertahanan serangan pesawat, rudal, dan kapal kecil. Senjata ini seperti yang digunakan pada film "Hunter Killer" yang aksinya sedang menembak rudal yang hampir mengenai kapal selam AS. Jika tidak ditembak dengan senjata seperti ini, hancurlah kapal selam itu.
Kapal bodyguard
Kapal Induk yang dikawal oleh kapal frigate dan kapal selam.
Kapal perang bodyguard ini terdiri dari kapal selam dan kapal perang permukaan. Jika kemampuan bawah lautnya kecil, kapal induk mengandalkan kapal selam dan kapal fregat sebagai pengawalnya. Kapal sekelas kapal pengangkut pesawat (kapal induk) bukanlah kapal murah. Harga per unitnya saja sekitar Rp. 200 triliun rupiah atau $ 13.000 billion. Belum harga pesawatnya, dsb. Sekitar Rp. 350 triliun keseluruhannya. Aset yang harus dilindungi dan diurus dengan benar. Bila tidak, hanyalah pembelian yang sia sia.










