Masyarakat Moldova
Negara termiskin di Eropa. Itulah predikat Moldova, negara yang letaknya berada di Eropa Timur. Setiap warga negara tidak menginginkan negaranya disebut negara miskin. Tapi itulah kenyataannya. Penduduknya berada di bawah garis kemiskinan.
Negara ini hanya mengandalkan pertanian sebagai penopang ekonominya. Sedikit tambang mineral, industri manufaktur pun juga demikian. Pengangguran merajalela, modal nggak punya, skill pun nggak ada. Itu terjadi pada sebagian besar penduduknya. Sama seperti dengan Indonesia. Nasibnya sama meskipun jumlah penduduknya sangat jauh berbeda.
Jika di Moldova penduduknya hanya 2.640.000 jiwa dengan kepadatan 86.2 / km², maka di Indonesia penduduknya mencapai 275.273.774 jiwa dengan kepadatan 141 / km². Jumlah penduduk memang bukanlah faktor utama kemiskinan, tapi sebagai salah satu variabel dan tolak ukur keadaan perekonomian negara.
Bandingkan dengan negara Jerman yang jumlah penduduknya mencapai 83.000.000 jiwa dengan kepadatan 232 jiwa / km². Tapi Produk Domestik Brutonya (PDB) sangat fantastis yaitu $4,117 trilun dengan perkapita $49.500. Indonesia dengan jumlah penduduk yang lebih besar, PDBnya hanya mencapai $1,3 triliun dengan perkapita $4.691. Terlebih PDB Moldova hanya $12,037 milyar dengan perkapita $4.498. Sungguh miris. Moldova dan Indonesia sama sama miskin. Jika dibandingkan dengan Jerman bagai langit dan bumi. Berbeza kasta. Hu, hu, hu..... Lebih baik aku pergi meninggalkan negeriku selama lamanya dan menjadi warga negara lain. Benar benar memalukan menjadi WNI (Warga Negara Indonesia). Apalagi sepak bolanya kalahan terus. Siapa kita????? Kok bangga sekali?!!!! Jangan diambil hati ya guys.
Pertanian terutama produksi gandum dan anggur merupakan andalan Moldova. Moldova terkenal dengan minuman anggurnya (wine). Tapi Moldova banyak mengimpor minyak bumi, gas alam, dan batu bara. Tapi Moldova masih beruntung dengan jumlah penduduknya yang sedikit. Jika jumlah penduduknya banyak dan hanya mengandalkan ekspor produk dari sektor pertanian maka Moldova akan semakin jatuh miskin dan bangkrut. Moldova saat ini masih menggunakan mata uang negaranya yaitu Leu Moldova (MDL). Kurs USD 1 = Leu 19.32. Mata uang Leu Moldova masih terbilang kuat dan stabil, masih bisa dibilang jauh lebih baik dari Indonesia yang USD 1 = Rp. 15.000,-.
Peta Moldova
Wilayah Moldova berbatasan dengan Ukraina dan Rumania. Ibukota Moldova di Chisinau. Luas wilayah Moldova adalah 33.846 km yang dihuni 2.640.000 jiwa dengan kepadatan 86.2 / km². Kontur wilayah Moldova berbukit bukit, sebagian wilayahnya berada diantara dua sungai besar yaitu Dniester dan Prut. Wilayah Moldova memiliki lahan pertanian yang baik, subur tanahnya, seperti wilayah negara tetangganya yaitu Ukraina. Ukraina sebagaimana kita tahu adalah salah satu pengekspor gandum terbesar dunia berkat kesuburan tanahnya.
Penduduk Moldova terdiri dari suku bangsa Moldova (69.62%), Ukraina (11.23%), Rusia (9.39%), Gagauz (3.85%), Rumania (1.8%), Bulgaria (2.02%), Rom (0.32%), Yahudi (0.12), Polandia (0.11%). Sebagian besar penduduk Moldova menganut agama Kristen Ortodoks Timur (93.3%), Kristen protestan (2%), sisanya beragama lain dan tidak beragama / ateis.
Tempat wisata populer di Moldova adalah Cisinau, Orheiul Vechi, Cricova winery, Tipova monastery, Transdniestr, Benteng soroca, Codru national reservation, dan banyak bangunan gereja.
Kuliner khas Moldova adalah Zeama, Mamaliga, Placinta, Sarmale, Borscht, stuffed bell peppers, sfintisory, parjoale, crepes cake gugutsa's hate.
Picture Gallery (tekan pilih gambar)
Bendera Moldova
Lambang negara Moldova
President Moldova Maia Sandu 2022
Perdana Menteri Nalia Gravilita 2022
Orang Moldova














