Penduduk Estonia

Assalamualaikum wr wb.

Estonia, negara yang berada di tepi laut Baltik merupakan negara kecil dengan luas wilayah 45.227 km². Jumlah penduduknya sebanyak 1.313.271 jiwa dengan kepadatan 30.9 / km². Luas perairannya sebesar 2.013 km² dan luas daratannya 43.214 km². Luas daratannya seluas Jawa Timur ditambah ¼ luas Jawa Tengah. Negara Estonia memiliki dua pulau besar yaitu Hiiumaa dan Saaremaa (selengkapnya lihat gambar di bawah). Tapi sebenarnya Estonia memiliki banyak pulau kecil kecil. Jumlahnya tidak tanggung tanggung yaitu 1500 pulau kecil, hanya saja yang tampak pada peta tersebut pulau besarnya saja. 

Peta Estonia

Ibukota Estonia berada di Tallinn, dengan hanya seluas 43.000 km² wilayah Estonia hanya dibagi menjadi County atau Kabupaten Kota. County di Estonia berjumlah 15 County yaitu (lihat gambar dibawah ini).

Peta wilayah County atau Kabupaten Kota

Kontur wilayah Estonia tidak jauh berbeda dengan tetangganya. Estonia juga banyak terdapat danau, rawa, dan sungai. Jumlah danaunya saja mencapai 1400 danau. Hutan menyelimuti Estonia 40 % daratannya. Iklim Estonia terdapat empat musim. Suhu hangatnya 16.3⁰C hingga 18.1⁰C, musim dinginnya -3.5⁰C hingga -7.6⁰C. Suhu rata ratanya 5.2⁰C. Musim salju biasanya pada pertengahan bulan Desember hingga akhir Maret.

Estonia memiliki segudang prestasi, berbagai predikat prestasi telah diraihnya. 

Selain mendapatkan predikat berdasarkan peringkat tersebut di atas, Estonia terdaftar sebagai negara dengan pendapatan tertinggi di dunia oleh Bank Dunia, sebagai ekonomi maju oleh IMF (Dana Moneter International), dan diakui oleh Peserikatan Bangsa Bangsa sebagai negara maju. 

Berbagai predikat kesuksesan Estonia, kesejahteraan ekonomi penduduk dan kemapanan ekonomi negara telah mengangkat derajat dan martabat rakyatnya di mata dunia. Meskipun negara kecil, Estonia adalah salah satu negara maju yang patut dijadikan teladan. Sebelum sukses, Estonia juga meneladani Irlandia sebagai panutan dan contoh dalam mengelola negaranya, dan terbukti sukses. Akan tetapi semua kesuksesan yang diraih tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada inisiatif, ada upaya, ada kerja keras, ada perjuangan, dan pengorbanan. 

Kesuksesan Estonia juga dipengaruhi oleh letak geografis yang strategis dan juga dipengaruhi oleh negara mitranya yaitu Swedia, Jerman, dan Finlandia yang sudah menjadi negara maju terlebih dahulu. Selain itu jumlah penduduk Estonia yang sangat sedikit juga berkontribusi terhadap kesuksesan Estonia. Bahkan populasinya adalah yang terkecil di Eropa. Kemudian Estonia bergabung dalam kawasan Schengen yaitu kawasan pasar bersama Uni Eropa (bebas paspor) dan selain itu wilayah Estonia menjadi tujuan perjalanan internasional. Tapi sayangnya kesuksesan Estonia tidak dibarengi oleh Latvia yang sangat berbanding terbalik. 

Dalam perekonomiaannya, Estonia tak lagi menggunakan mata uang Kroon tetapi menggunakan mata uang Euro. Industri manufaktur dan jasa merupakan andalan Estonia yaitu mesin dan peralatan, kertas dan kayu, bahan kimia, tekstil, makanan dan perikanan, elektronik, pembuatan kapal, telekomunikasi, perbankan, dan jasa. 

Negara Estonia adalah negara yang hampir tanpa hutang, itulah kehebatannya. Pemerintahan dan rakyat yang pandai mampu mengelola potensi dirinya, uangnya, dan sumber daya alam serta wilayah negaranya untuk bisa survive dalam menjalani kehidupan sebagai negara dan rakyat terlebih berada dalam lingkungan yang ekstrim secara geografis, iklim, sosial, politik, dan budaya. Tentunya pemerintah pusat yang punya andil besar, tanpa ada kebijakan politik semua itu tidak akan bisa terwujud. Akan tetapi yang masih perlu dipertanyakan adalah apakah pelaku usaha di Estonia adalah investor dalam negeri atau investor luar negeri? Jika pelaku usahanya adalah investor luar negeri, maka wilayah geografis dan sumber daya alam yang menjadi kunci sukses Estonia. Jika pelaku usahanya adalah investor dalam negeri, maka kualitas pemerintah dan rakyatnya sebagai kunci kesuksesan negaranya (dengan syarat: benar benar investor yang modalnya bukan dari hasil korupsi yang nilainya jutaan atau bahkan milyaran US dolar).

Industri manufaktur dan jasa Estonia apabila tanpa dukungan sarana dan prasarana transportasi untuk mendukung distribusi, tidaklah mungkin Estonia sesukses saat ini. Estonia memiliki pelabuhan bebas es yang canggih dan modern, jaringan rel kereta api yang menghubungkan Barat, Rusia, dan daerah / negara lain di Timur. Dalam hal ini jelas pemerintah dan investor saling mendukung dalam peningkatan ekonomi, dan pemerintah mampu mengoptimalkan potensi geografisnya. 

Sistem pemerintahan Estonia adalah Republik demokrasi parlementer dan sangat stabil. Pemerintahannya selama ini hanya dikuasai oleh dua atau tiga partai. Presiden, dan lainnya dipilih dan diangkat oleh parlemen. Perdana menteri dipilih oleh Presiden dan diangkat oleh parlemen. Parlemen Estonia mempunyai kekuasaan mutlak. Parlemennya sendiri di pilih dan diangkat oleh rakyat. 

Penduduk Estonia menggunakan bahasa Esti dan Sauna. Bahasa resmi Estonia adalah bahasa Estonia. Kebudayaan Estonia dipengaruhi oleh orang orang negara tetangganya yaitu Finnik, Baltik, Slavik, Jermanik, dan orang orang Rusia dan Swedia. Penduduk Estonia terdiri dari suku bangsa Estonia (88%), dan sisanya (12%) adalah suku bangsa Rusia, Jerman, Swedia, Latvia, Yahudi, Finlandia, Izhora, dan Ingria. 

Agama penduduk Estonia adalah Lutheranisme Injil dan Kristen Ortodoks Timur, Katholik Roma, Saksi Yehuwa, Taaraisme. 

Kuliner khas Estonia adalah Roti gandum hitam, Sparts, Mulgipuder, Kama, Aspik, Vastlakukkel, Kringel, Leivasup, Mannavaht, Puding hitam.

Sedangkan tempat wisata populer adalah kota Tallinn, Parnu, Otepaa, Taman Nasional Soomaa, Pulau Saaremaa, Pulau Hiiumaa, Taman Nasional Matsalu, Narva, dan sebagainya. 


Picture Gallery (tekan gambar-pilih gambar)

Bendera Estonia

Pakaian tradisional Estonia

Wanita Estonia

Otepaa

Pulau Hiiumaa

Pulau Saaremaa

Tallinn

Taman Nasional Soomaa

Leivasup

Mannavaht

Kringel


Itulah gambaran sekilas tentang Estonia. Sekian, wassalam.