بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم
History of Universe | How was the universe created? Is the world ending ?
Maka tidakkah mereka memperhatikan langit yang ada di atas mereka, bagaimana cara Kami membangunnya dan menghiasinya, dan tidak terdapat retak-retak sedikit pun? Dan bumi yang Kami hamparkan dan Kami pancangkan di atasnya gunung-gunung yang kokoh, dan Kami tumbuhkan di atasnya tanam-tanaman yang indah, untuk menjadi pelajaran dan peringatan bagi setiap hamba yang kembali (tunduk kepada Allah). (QS Qaaf ayat 6, 7, 8).
yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya (perbuatannya). Dan Dia Mahaperkasa, Maha Pengampun, (Al Mulk ayat 2).
Dan Dialah yang menciptakan langit dan Bumi dalam enam masa, dan 'Arsy-Nya di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya (perbuatannya). Jika engkau berkata (kepada penduduk Mekah), "Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan setelah mati," niscaya orang kafir itu akan berkata, "Ini hanyalah sihir yang nyata." (QS Hud ayat 7).
QS6. Al Anam ayat 73
Ayat 73. Dialah yang menciptakan langit dan bumi dengan hak (benar), ketika Dia berkata, "Jadilah!" Maka jadilah sesuatu itu. Firman-Nya adalah benar dan milik-Nyalah segala kekuasaan pada waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang gaib dan yang nyata. Dialah Yang Mahabijaksana, Mahateliti.
QS25. Fushilat ayat 9, 10, 12
Ayat 9. Katakanlah, "Pantaskah kamu ingkar kepada Tuhan yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan pula sekutu-sekutu bagi-Nya? Itulah Tuhan seluruh alam."
Ayat 10. Dan Dia ciptakan padanya gunung-gunung yang kukuh di atasnya. Dan kemudian Dia berkahi, dan Dia tentukan makanan-makanan (bagi penghuni)-nya dalam empat masa, memadai untuk (memenuhi kebutuhan) mereka yang memerlukannya.
Ayat 11. Kemudian Dia menuju ke langit dan (langit) itu masih berupa asap, lalu Dia berfirman kepadanya dan kepada bumi, "Datanglah kamu berdua menurut perintah-Ku dengan patuh atau terpaksa." Keduanya menjawab, "Kami datang dengan patuh."
Ayat 12. Lalu diciptakan-Nya tujuh langit dalam dua masa dan pada setiap langit Dia mewahyukan urusan masing-masing. Kemudian, langit yang dekat (dengan bumi), Kami hiasi dengan bintang-bintang, dan (Kami ciptakan itu) untuk memelihara. Demikianlah ketentuan (Allah) Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui.
QS 3. Ali imran 191, 190,
Ayat 90. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
Ayat 91. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), "Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
QS 6. Al Anaam ayat 1, 2, 3, 11
Ayat 1. Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan langit dan bumi, dan menjadikan gelap dan terang, namun demikian orang-orang kafir masih mempersekutukan Tuhan mereka dengan sesuatu.
Ayat 2. Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, kemudian Dia menetapkan ajal (kematianmu), dan batas waktu tertentu yang hanya diketahui oleh-Nya. Namun demikian kamu masih meragukannya.
Ayat 3. Dan Dialah Allah (yang disembah), di langit atau pun di bumi; Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu nyatakan dan mengetahui (pula) apa yang kamu kerjakan.
QS6. Al Anam ayat 73
Ayat 73. Dialah yang menciptakan langit dan bumi dengan hak (benar), ketika Dia berkata, "Jadilah!" Maka jadilah sesuatu itu. Firman-Nya adalah benar dan milik-Nyalah segala kekuasaan pada waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang gaib dan yang nyata. Dialah Yang Mahabijaksana, Mahateliti.
Al araf ayat 54
Ayat 54. Sungguh, Tuhanmu (adalah) yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat. (Dia ciptakan) matahari, bulan, dan bintang-bintang tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah! Segala penciptaan dan urusan menjadi hak-Nya. Mahasuci Allah, Tuhan seluruh alam.
QS 9. At taubah ayat 36
Ayat 36. Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan Bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa.
Dari firman Tuhan tersebut di atas jelas Allah mengajak manusia untuk memikirkan bagaimana cara Allah membangun langit yang ada di atas kita dan menghiasnya. Untuk itulah disini saya membahas "Bagaimana langit dan bumi serta diantara keduanya dibangun oleh Allah dan dihias begitu indahnya? Apakah dunia yang kita diami ini akan berakhir? Dan juga membahas tujuan dari semua ini yaitu tentang amal (perbuatan) dalam kehidupan dunia (kancah perjuangan hidup).
History of Universe
- Big bang
- Alam semesta yang sangat awal
- Alam semesta awal
- Abad kegelapan dan kemunculan struktur berskala besar
- Alam semesta seperti yang terlihat hari ini.
- Masa depan yang jauh dan nasib akhir.
How was Universe Created
Alam semesta didenifisikan sebagai segala sesuatu yang dianggap ada secara fisik, seluruh ruang dan waktu, dan segala bentuk materi serta energi.
Landasan teori "awal mula alam semesta ini" adalah didasarkan atas petunjuk dan ilmu Allah dalam firmanNya yang berbunyi
Bukankah pernah datang kepada manusia waktu dari masa, yang ketika itu belum merupakan sesuatu yang dapat disebut? (Al Insaan ayat 1)
Dan apakah orang orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi keduanya dahulu menyatu kemudian Kami pisahkan antara keduanya; dan Kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air; maka mengapa mereka tidak beriman ? (Al Anbiyaa ayat 30)
Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan (Kami), dan Kami benar-benar meluaskannya. (Adh Dzariat ayat 47)
Rumusan masalah yang akan dibahas pada artikel ini adalah
Jika langit dan bumi keduanya dahulu menyatu, bagaimana mereka dipisahkan? Dan bagaimana langit bisa semakin luas?
Dari petunjuk dan ilmu Allah dalam firmanNya bisa dikorelasikan dengan hasil pengamatan yang sudah ada yang dilakukan oleh peneliti peneliti astronomi dan fisikawan maupun dari hasil pengumpulan data hasil pengamatan dalam pemodelan atau simulasi.
Fakta fakta yang menyimpulkan bahwa terbentuknya alam semesta dari sesuatu yang padu adalah bahwa semua materi yang ada di alam semesta ini berasal dari sumber yang sama. Bukti buktinya adalah adanya kelimpahan unsur unsur ringan, dan distribusi skala besar beserta evolusi galaksi.
Apabila fakta fakta telah menunjukkan bahwa langit dan bumi keduanya dahulu menyatu, lantas bagaimana (cara) mereka dipisahkan?
Berdasarkan hasil pengamatan pengamatan terkini dan analisa para astronom dan fisikawan diperoleh penjelasan mengenai asal usul pembentukan alam semesta yang didasari oleh Big Bang kosmologi. Kronologinya dalam lima tahap.
Diagram evolusi alam semesta dari big bang (kiri), pijaran sisa referensi CMB, hingga saat ini.
Big Bang
Periode awal kronologi alam semesta ini disebut "Big Bang". Model standar kosmologi mencoba menjelaskan bagaimana alam semesta berkembang secara fisik begitu momen itu terjadi.
Singularitas dari metrik FLRW ini ditafsirkan bahwa teori teori saat ini tidak memadai untuk menggambarkan apa yang sebenarnya terjadi pada awal big bang itu sendiri. Dipercaya secara luas bahwa teori gravitasi kuantum, yang benar memungkinkan deskripsi yang lebih tepat tentang peristiwa itu, tetapi belum ada teori semacam itu yang dikembangkan. Setelah saat itu, semua jarak di alam semesta mulai meningkat dari (mungkin) nol karena metrik FLRW itu sendiri berubah seiring waktu, mempengaruhi jarak antar semua obyek yang tidak terikat dimanapun. Untuk alasan ini dikatakan bahwa big bang "terjadi dimana mana".
Ledakan Dasyat atau Dentuman Besar merupakan sebuah petistiwa yang menyebabkan pembentukan alam semesta berdasarkan kajian kosmologi mengenai bentuk awal dan perkembangan alam semesta.
Menurut model ledakan dasyat, alam semesta mengembang dari keadaan awal yang sangat padat dan panas dan terus mengembang hingga sekarang.
Ledakan dasyat bukanlah kejadian penghamburan materi ke seluruh ruang semesta yang kosong. Melainkan ruang tersebut berekspansi seiring dengan waktu dan meningkatkan jarak fisik antara dua titik yang bersegerak. Penggambarannya seperti pada ilustrasi gambar di atas dan di bawah ini.
Bagaimana proses ekspansinya?
Alam semesta membentuk ruang karena keadaan massa jenis dan suhu yang sebelumnya sangat ekstrem atau sangat sangat panas. Alam semesta mengalami percepatan ruang karena didorong oleh energi gelap. Kepadatan alam semesta dan suhu serta energi gelap dan materi gelap menjadi penentu kondisi alam semesta, semakin meluas atau kembali kepada titik awal (singularitas).
Bukti bukti adanya perluasan ruang bisa diukur dengan yang indikatornya adalah pergeseran merah. Cahaya akan mengalami pergeseran merah jika ruang meluas. Dalam arti lain, tidak ada yang bergerak, namun ruang diantaranya meluas sehingga jaraknya bertambah.
Pergeseran merah yang dilihat di astronomi bisa diukur karena spektrum emisi dan absorbsi untuk atom adalah khas dan diketahui dengan baik. (Lihat gambar paling atas).
Bukti pengamatan langsung yang mendukung model ledakan dasyat, yaitu pengembangan huble terpantau pada geseran merah galaksi, pengukuran mendetail pada latar belakang gelombang mikro kosmis, kelimpahan unsur unsur ringan, dan distribusi skala besar beserta evolusi galaksi.
Alam semesta yang sangat awal
Setelah dentuman besar, alam semesta melewati beberapa era yang dibedakan oleh perilaku alam dan partikel fundamental alam semesta yang homogen dan isotropik. Era ini (radiasi) berlangsung selama 50.000 tahun.
Kronologi era ini yaitu:
Era Planck - era unifikasi besar - era elektro lemah - era partikel dasar - era kuark - era hadron - era lepton - era nuklir - era nukleosintesis.
Era ini dimulai dari era Planck dimana semua materi terkondensasi pada satu titik dengan kepadatan tak terbatas dan panas yang ekstrem, dan berakhir pada era Nukleosintesis ketika proton dan neutron bergabung menjadi inti atom pertama yaitu hidrogen dan beberapa diantaranya bergabung lebih jauh menjadi helium dan lithium.
Nukleosintesis big bag telah meninggalkan alam semesta dengan sekitar 75% inti hidrogen, 25% inti helium, dan jumlah jejak inti litium dan deuterium. Plasma inti bermuatan positif, dan elektron bebas bermuatan negatif memenuhi alam semesta, menjebak foton ditengah tengahnya.
Alam semesta awal dan pembentukan struktur (era materi)
Pembentukan atom
Era atom atau era rekombinasi (380.000 tahun hingga 1 milyar tahun lebih) dimulai saat alam semesta akhirnya mendingin dan berkembang cukup bagi inti atom untuk menangkap elektron bebas, membentuk atom netral yang lengkap. Foton yang sebelumnya terperangkap akhirnya bebas bergerak di luar angkasa sejak saat itu membentuk latar belakang gelombang mikrokosmis.
Rekombinasi dramatis mengubah tampilan alam semesta yang semula kabut buram menjadi transparan.
Pembentukan struktur skala besar
Masih pada masa rekombinasi, bintang pertama terbentuk 200 juta tahun dan menyala pada 300 juta tahun setelah big bang. Bintang bintang menyediakan gas yang diperkaya yang dibutuhkan untuk bintang generasi selanjutnya, berkontribusi pada reionisasi, dan mungkin menjadi pendahulu lubang hitam yang menyatu dan memberi daya pada kuasar awal yang cerah.
Reionisasi telah berjalan sekitar 1 milyar tahun. Seiring waktu, bintang bintang bergravitasi bersama membentuk galaksi, yang mengarah ke struktur berskala lebih besar diantaranya void, gugus galaksi, gelembung, lembaran, dan filamen galaksi.
Pertengahan hingga saat ini
Tiga hingga enam milyar tahun setelah big bang, bintang bintang dibuat dengan kecepatan kira kira sepuluh kali lipat daripada saat ini. Sekitar 4.6 milyar tahun yang lalu, matahari dan planet planet terbentuk dari kontraksi sebagian awan gas/debu di bawah tarikan gravitasi sendiri dan bahwa rotasi jaring kecil dari awan tersebut menciptakan piringan di sekitar kondensasi pusat. Kondensasi pusat akhirnya membentuk matahari, sementara kondensasi kecil di piringan membentuk planet dan satelitnya. 10 milyar setelah big bang, energi gelap mulai berakselerasi. Karena alam semesta akan digelembungkan menjadi beberapa kali lipat, pada dasarkan alam semesta akan memiliki geometri ruang datar.
Diperkirakan bahwa kandungan materi mengatur perluasan alam semesta saat ini. Alam semesta datar menyiratkan kerapatan energi ekuivalen sekitar 8×10‐²⁷kg m‐³, kerapatan kritis. Untuk kerapatan dibawah nilai ini, alam semesta akan terbuka dan mengembang selamanya, sedangkan pada kepadatan yang lebih tinggi akan tertutup dan akhirnya runtuh kembali.
Alam semesta hari ini
Bintang tidak tersebar secara acak di ruang, mereka berkumpul menjadi kelompok besar yang dikenal sebagai galaksi.
Hampir semua galaksi besar diperkirakan juga mengandung lubang hitam supermasif di pusatnya. Beberapa dari sistem jauh mirip galaksi bima sakti, yang lainnya berbeda. Galaksi tidak tersebar secara seragam di ruang angkasa. Dalam sksla besar, alam semesta menampilkan struktur yang koheren, dengan galaksi galaksi yang terkumpul dalam kelompok dan gugus, dan diperkuat dengan proporsi yang sangat besar oleh gravitasi.
Alam semesta yang terlihat-planet, bintang, galaksi-terbuat dari proton, elektron, dan neutron digabung menjadi atom. Penemuan abad ke 20, komposisi alam semesta terdiri dari materi biasa atau barion sebesar 5%, zat misterius yang tak tampak disebut materi gelap sebesar 27%, dan gaya menolak gravitasi yang dikenal sebagai energi gelap sebesar 68%.
Energi gelap dikaitkan dengan fenomena pengembangan alam semesta yang begitu cepat. Energi gelap hipotesis tidak terlihat, dan dapat dianggap sebagai sifat intrinsik ruang waktu daripada materi biasa (energi stress) yang merupakan sumber kelengkungan ruang dan waktu. Kepadatan energi gelap konstan, dan berbeda dengan materi/energi biasa.
Sementara itu meteri gelap tidak terlihat. Ia bukanlah materi biasa atau antimateri, tetapi dapat menimbulkan gravitasi dan secara alternatif dijelaskan untuk mekanisme perlensaan gravitasi misterius.
Is the world the ending?
Dunia yang kita diami ini apakah akan berakhir? Pertanyaan ini lebih sering disebut dengan hari kiamat atau hari berakhirnya dunia. Dalam kitab suci, peringatan akan terjadinya hari kiamat adalah ancaman bagi manusia agar manusia berbuat baik di dunia. Bukannya justru berbuat kerusakan di muka bumi. Tapi kebanyakan manusia berpaling dari peringatan tersebut.
Dalam kitab Al Quran, peristiwa kiamat atau berakhirnya dunia di jelaskan kepada manusia sebagai gambaran masa depan dunia dan peringatan bagi manusia saat ini bahwa dunia ini akan hancur dan akan ada kehidupan lagi setelah hari kiamat. Tujuannya semata mata agar manusia beramal (berbuat) baik demi kebaikannya sendiri di dunia dan juga di akhirat.
Adapun petunjuk dan ilmu dari Tuhan semesta alam tentang hari kiamat adalah sebagai berikut:
Maka tunggulah pada hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas,
(9) pada hari (ketika) langit berguncang sekeras-kerasnya, (10) dan gunung berjalan (berpindah-pindah).
(44) Dan jika mereka melihat gumpalan-gumpalan awan berjatuhan dari langit, mereka berkata, "Itu adalah awan yang bertumpuk-tumpuk."(45) Maka biarkanlah mereka hingga mereka menemui hari (yang dijanjikan kepada) mereka, pada hari itu mereka dibinasakan, (46) (yaitu) pada hari (ketika) tipu daya mereka tidak berguna sedikit pun bagi mereka dan mereka tidak akan diberi pertolongan.
Al Qamar ayat 1, 2
1. Saat (hari Kiamat) semakin dekat, bulan pun terbelah. 2. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata, "(Ini adalah) sihir yang terus-menerus." 3. Dan mereka mendustakan (Muhammad) dan mengikuti keinginannya, padahal setiap urusan telah ada ketetapannya.
Al Waqiaa ayat 4,5,6
4. Apabila bumi diguncangkan sedahsyat-dahsyatnya, 5. dan gunung-gunung dihancurluluhkan sehancur-hancurnya, 6. maka jadilah ia debu yang beterbangan,
Al Mulk ayat 26.
26. Katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya ilmu (tentang hari kiamat dan kebangkitan itu) hanya ada pada Allah. Dan aku hanyalah seorang pemberi peringatan yang menjelaskan."
6. Dia bertanya, "Kapankah hari Kiamat itu?" 7. Maka apabila mata terbelalak (ketakutan), 8. dan bulan pun telah hilang cahayanya, 9. lalu matahari dan bulan dikumpulkan,
Al Hajj ayat 1, 2
1. Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu; sungguh, guncangan (hari) Kiamat itu adalah suatu (kejadian) yang sangat besar. 2. (Ingatlah) pada hari ketika kamu melihatnya (guncangan itu), semua perempuan yang menyusui anaknya akan lalai terhadap anak yang disusuinya, dan setiap perempuan yang hamil akan keguguran kandungannya, dan kamu melihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, tetapi azab Allah itu sangat keras.
Dari petunjuk petunjuk dan ilmu Allah tentang hari kiamat atau hari hari berakhirnya dunia, rumusan masalah yang didapatkan adalah
Jika langit telah membawa awan/kabut dan berjatuhan (bertumpuk tumpuk), bulan telah kehilangan cahayanya, matahari dan bulan dikumpulkan, bumi bergoncang dengan dasyatnya, gunung gunung berjalan dan bertabrakan hingga menjadi debu yang berterbangan, dst. Apa yang sebenarnya terjadi pada dunia? Mengapa bisa terjadi demikian? Dan kapan itu akan terjadi?
Untuk itulah akan saya bahas disini "apa yang sebenarnya terjadi? Dan mengapa bisa terjadi? Serta kapan terjadinya".
Apa yang sebenarnya terjadi pada hari itu (hari kiamat)?
Kejadian tersebut merupakan sebuah peristiwa dasyat, seluruh benda angkasa akan berlomba lomba atau runtuh ke titik balik dimana singularitas berada sebelum big bang terjadi. Dengan kata lain, ruang antara benda benda kosmis mengecil. Galaksi galaksi serta bintang bintang akan berbenturan satu sama lain menyebabkan planet planet keluar dari orbitnya. Reaksi manusia yang merasakan peristiwa tersebut, Allah gambarkan dalam ayat ayat SuratNya.
Saat peristiwa remukan berakhir, alam semesta hanyalah sebuah titik kecil yang sangat panas dan sangat rapat (singularitas). Diwaktu tertentu kadar entropi menurun perlahan lahan sebab penerowongan kuantum yang memicu sebuah big bang yang baru dan menghapus semua sejarah alam semesta sebelumnya. Peristiwa ini disebut Big Bounce.
Mengapa bisa terjadi (kiamat)?
Alam semesta membentuk ruang karena cahaya dari keadaan massa jenis dan suhu yang sebelumnya sangat ekstrem atau sangat sangat panas. Alam semesta mengalami percepatan ruang karena didorong oleh energi gelap. Cahaya benda benda langit, kepadatan alam semesta dan suhu serta energi gelap dan materi gelap menjadi penentu kondisi alam semesta, semakin meluas atau kembali kepada titik awal (singularitas).
Untuk memahami nasib akhir alam semesta, terletak pada pemahaman mengenai sifat sifat energi gelap yang dapat menentukan pengaruhnya terhadap alam semesta yang mengembang. Pengaruhnya yaitu:
- Jika alam semesta memiliki kepadatan materi gelap yang tinggi, perluasan ruang terus melambat karena tarikan gravitasi materi gelap yang memenuhi alam semesta. Alam semesta berakhir dengan kritis (runtuh bersama sama kembali ke titik awal).
- Apabila kepadatan materi gelap lebih rendah, maka akan terjadi perluasan. Jika energi gelap hipotesis terus mendominasi keseimbangan alam semesta, maka perluasan ruang angkasa saat ini akan terus meningkat secara eksponensial.
QS 3. Ali imran 191, 190,
Ayat 90. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
Ayat 91. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), "Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Kapankah terjadinya kiamat?
Tujuan penciptaan langit dan bumi, mati dan hidup.
Dan Dialah yang menciptakan langit dan Bumi dalam enam masa, dan 'Arsy-Nya di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya (perbuatannya). Jika engkau berkata, "Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan setelah mati," niscaya orang kafir itu akan berkata, "Ini hanyalah sihir yang nyata."
yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya (perbuatannya). Dan Dia Mahaperkasa, Maha Pengampun,
Daftar pustaka
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ledakan_Dahsyat
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pergeseran_merah
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ledakan_Dahsyat
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Galaksi
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Chronology_of_the_universe
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kronologi_alam_semesta#:~:text=Alam%20semesta%20terbentuk%20sekitar%2013,ruang%2C%20waktu%2C%20materi%2C%20dan